Selain untuk orangtua, cek kesehatan gratis sebagai kado ulang tahun juga bisa dilakukan untuk seluruh masyarakat Indonesia mulai usia 6 tahun ke bawah dan 18 tahun ke atas.
PKBTalk24 | Jakarta ~ Salah satu program unggulan Presiden Prawowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, ialah program Cek Kesehatan Gratis (CGK) di hari ulang tahun resmi dimulai pada Senin (10/2/2025). Tujuan program ini ialah meningkatkan kesadaran pentingnya deteksi dini penyakit serta menjaga kesehatan seluruh anggota keluarga, termasuk anak-anak.
Selain untuk orangtua, cek kesehatan gratis sebagai kado ulang tahun juga bisa dilakukan untuk seluruh masyarakat Indonesia mulai usia 6 tahun ke bawah dan 18 tahun ke atas.
Khusus untuk orangtua, bisa membawa sang buah hati ke puskesmas dan klinik terdekat yang telah bekerja sama dengan pemerintah. Mengutip dari situs resmi Ayo Sehat Kementerian Kesehatan RI, Senin (10/2/2025), terdapat beberapa jenis pemeriksaan kesehatan yang bisa dimanfaatkan untuk si kecil.
Pemeriksaan untuk bayi baru lahir
- Deteksi dini hormon tiroid
- G6PD (glucose-6-phosphate dehydrogenase deficiency atau defisiensi enzim G6PD)
- Penyakit jantung bawaan,
- Skrining untuk memantau pertumbuhan anak.
Pemeriksaan untuk balita dan anak prasekolah
- Skrining tuberkulosis (penyakit infeksi paru),
- Pemeriksaan pendengaran, penglihatan, dan kondisi gigi.
- Pemeriksaan untuk mendeteksi thalasemia (kelainan darah), jika diperlukan.
- Diabetes melitus (penyakit gula darah tinggi), jika diperlukan.
Pemeriksaan ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh kelompok usia dan dilakukan secara rutin setiap tahun pada bulan ulang tahun peserta.
Sementara itu, untuk anak usia 7 tahun sampai 17 tahun bisa melakukan CKG sekolah yang baru akan dimulai pada Juli 2025, sesuai dengan tahun ajaran baru.
Untuk mendaftar, masyarakat bisa menggunakan aplikasi SATUSEHAT Mobile atau WhatsApp layanan Kemenkes 0811 1050056 (***)