“Kita memberi apresiasi pelaksanaan program makan bergizi gratis yang baru saja berjalan. Tentunya berharap agar pelaksanaannya sesuai dengan standar nilai gizi yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka,”ujar Yusuf, S.I.Kom kepada media, Selasa (7/12/2024).
PKBTalk24 | Jakarta ~ Anggota Komisi E DPRD Daerah Khusus Jakarta dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Yusus, S.I.Kom mengapresiasi pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) yang telah dilaksanakan setentak sejak Senin (6/12/2024).
Politisi PKB Jakarta, Yusuf menyampaikan pelaksanaan program MBG di Jakarta diharapkan memberi dorongan motivasi bagi para pelajar, sehingga lebih fokus dan konsentrasi belajarnya. Tentunya ia berharap agar pelaksanaannya di lapangan bisa berjalan sesuai standar gizi dan arahan presiden.
“Kita memberi apresiasi pelaksanaan program makan bergizi gratis yang baru saja berjalan. Tentunya berharap agar pelaksanaannya sesuai dengan standar nilai gizi yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka,”ujar Yusuf, S.I.Kom kepada media, Selasa (7/12/2024).
Lebih lanjut, Yusuf menyampaikan, bersama anggota Komisi E (Bidang Kesejahteraan Rakyat) DPRD Daerah Khusus Jakarta, yang antara lain bermitra dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Jakarta, pihaknya akan ikut mendorong agar kualitas makanan yang disajikan terjamin kualitas gizinya, juga bisa dirasakan merata untuk semua pelajar di sekolah-sekolah, baik negeri maupun swasta yang ada di Jakarta.
“Kita seperti semua pihak yang terlibat dalam program MBG tentu ingin adanya jaminan agar makanan yang dibagikan terjamin kualitasnya dan bisa dirasakan merata untuk semua pelajar yang ada di Jakarta,”ujarnya.
Selain itu, Yusuf juga berharap agar pihak-pihak stakerholder yang terlibat dalam program MBG ini menaati prosedur dan aturan yang telah ditetapkan, “sehingga akuntabilitasnya programnya benar-benar terjaga,”pungkasnya.
Seperti diketahui program makan bergizi gratis atau MBG merupakan program prioritas Presiden Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka.
Fokus awal program MBG awalnya menyasar anak-anak sekolah dan kelompok rentan lainnya. Namun demikian, para pelaksanannya, program ini mulai diterapkan di 26 provinsi pada Senin, 6 Januari 2025.
Sebelumnya dalam keterangannya kepada media, Senin (6/12/2024), Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti, menyampaikan jika pelaksanaan program MBG juga melibatkan ahli gizi untuk memastikan makanan yang disajikan benar-benar bergizi.
Secara pengawasan, Abdul Mu’ti mengatakan program ini melibatkan ahli gizi untuk memastikan makanan yang disajikan benar-benar bergizi. Juga terjaga akuntanbilitasnya, sehingga mulai dari aspek standar nilai gizi dan administrasi keuangan seta transaksinya berjalan sebagaimana mestinya. (***)