“Trayek baru ini kami yakin akan sangat diminati. Jalurnya membentang sepanjang 59,7 km, melewati 26 halte, dengan 24 bus yang siap melayani hingga 60 perjalanan setiap hari. Interval antarbus sekitar 20 menit,” ujar Gubernur Pramono saat acara peluncuran di Terminal Bus Blok M.
PKBTalk24 | Jakarta ~ Tepat di peringatan Hari Angkutan Nasional pada Kamis (24/4), Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi meluncurkan layanan transportasi baru, Transjabodetabek rute S61 (Alam Sutera–Blok M). Peluncuran ini dihadiri langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Wakil Gubernur Rano Karno, Gubernur Banten Andra Soni, dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan.
Langkah ini menjadi bukti nyata komitmen Pemprov DKI Jakarta melalui PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) dalam memperluas layanan transportasi publik yang terintegrasi, nyaman, dan terjangkau untuk masyarakat Jabodetabek.
“Trayek baru ini kami yakin akan sangat diminati. Jalurnya membentang sepanjang 59,7 km, melewati 26 halte, dengan 24 bus yang siap melayani hingga 60 perjalanan setiap hari. Interval antarbus sekitar 20 menit,” ujar Gubernur Pramono saat acara peluncuran di Terminal Bus Blok M.
Selain memperluas jangkauan transportasi publik, peluncuran rute ini juga mendukung kawasan Blok M sebagai sentra ASEAN dan menjadi bagian dari program 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Gubernur Pramono juga menyampaikan visi besarnya untuk memperkuat konektivitas lintas wilayah di Jabodetabek. Ia menegaskan bahwa perluasan layanan Transjabodetabek tidak akan berhenti di sini.
“Saya sudah instruksikan kepada Kepala Dinas Perhubungan dan Dirut Transjakarta untuk mempersiapkan rute-rute ke Bekasi, Depok, Bogor, dan lainnya. Bahkan kawasan-kawasan elit yang selama ini sulit dijangkau pun akan kami sambungkan,” tegasnya.
Saat ini, Transjakarta tengah menguji coba enam rute baru Transjabodetabek, yaitu:
-
Terminal Depok–Terminal Kampung Rambutan
-
Sawangan–Lebak Bulus
-
Vida Bekasi–Cawang
-
Karawaci–Grogol
-
Grand Wisata Bekasi–Cawang
-
Bojong Gede–Kampung Rambutan
Dari sisi Pemerintah Provinsi Banten, Gubernur Andra Soni mengapresiasi kolaborasi antardaerah ini.
“Salah satu yang kami perjuangkan adalah penambahan rute Transjakarta ke Banten. Alhamdulillah, hari ini bisa terealisasi. Saya bersama Pak Wakil Wali Kota Tangsel mencoba langsung busnya, berangkat dari Alam Sutera pukul 06.40 WIB dan tiba di Blok M tepat pukul 08.15 WIB. Lancar dan nyaman,” ungkap Gubernur Andra.
Peluncuran rute baru ini diharapkan mampu mendorong masyarakat Jabodetabek, khususnya dari kawasan Tangerang Selatan dan Jakarta Selatan, untuk semakin beralih ke transportasi publik. Selain membantu mengurangi kemacetan, langkah ini juga mendukung terciptanya Jakarta yang lebih hijau dan berkelanjutan. (AKH)