Penyelamat Organisasi dan Muktamar Luar Biasa NU (PO & MLB NU) meminta agar Gus Yahya untuk dicopot atau diganti.
PKBTalk24 | Jakarta ~ Forum Focus Grup Discussion (FGD) Pra Muktamar Luar Biasa Nahdlatul Ulama (MLB NU), menilai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) NU.
Hal tersebut mencuat dalam Forum FGD Pra MLB NU di salah satu hotel Surabaya pada Selasa (17/12). Penyelamat Organisasi dan Muktamar Luar Biasa NU (PO & MLB NU) meminta agar Gus Yahya untuk dicopot atau diganti.
Divisi Hukum dan Advokasi PO & MLB NU Jakfar Shodiq mengatakan regulasi pencopotan ketua umum diatur dalam Pasal 74 AD/ART NU.
Pasal tersebut menyebutkan apabila Ketua Umum PBNU dan Rais Aam melanggar AD/ART maka harus berkenan untuk dicopot atau diganti kepengurusannya.
“MLB itu mensyaratkan apabila Ketum PBNU dan Rais Aam itu melanggar AD/ART, jelas bahwa di dalam Pasal 74 di ART terkait dengan MLB itu berkenaan kepengurusan atau kepemimpinan utama PBNU dalam hal ini Ketum dan Rais Aam harus diganti,” kata Jakfar usai FGD.
Jakfar mengungkapkan pada forum FGD tersebut juga dilakukan penilaian kinerja PBNU pada masa Khidmat 2022-2027. Hasilnya, bahwa pada masa kepemimpinan Gus Yahya ditemukan sejumlah pelanggaran. Salah satunya keberpihakan PBNU dalam tahun politik.
“Jadi, situasi hari ini cukup lama sebenernya mulai sejak masa perpolitikan, jadi di sana sudah mulai ada upaya-upaya yang sifatnya menggiring organisasi ini kepada aksi dukungan-dukungan. Dan situasi ini sangat ketara sekali, apalagi di situasi dunia digital bisa kita lacak,” ucapnya.
Kemudian, pelanggaran lainnya adalah Gus Yahya melakukan pemecatan terhadap beberapa pengurus wilayah yang tak sesuai prosedur. Padahal mereka merupakan tokoh besar NU. Hal itu pun disebutnya tak sesuai prosedur.
“Hari ini PBNU itu sangat jauh dari ruh Nahdlatul Ulama itu sendiri, antara lain dalam menyikapi berbagai persoalan-persoalan yang ada di Nahdlatul Ulama seperti ada situasi pecat-memecat, bahkan orang-orang yang dipecat beliau-beliau ini adalah ulama-ulama yang memang secara keilmuan, secara kefaqihan, itu cukup diakui oleh umat NU,” ucapnya.
MLB NU ini digelar oleh Presidium Penyelamat Organisasi dan Muktamar Luar Biasa NU (PO & MLB NU). Mereka terdiri dari beberapa tokoh NU dan mantan pengurus PWNU. (***)