“DPCP PKB Tunisia dengan mantap mendeklarasikan dukungan kepada Abdul Muhaimin Iskandar untuk kembali menjadi Ketua Umum PKB periode 2024-2029,” jelas Ketua DPCP PKB Tunisia, Ning Imtiyaz Zay Balqis Jazuli.
PKBTalk24 l Tunisia ~ Dukungan untuk Gus Muhaimin agar bersedia memimpin PKB untuk 2024-2029 terus mengalir dari dalam dan luar negeri.
Dewan Pimpinan Cabang Perwakilan (DPCP) PKB Tunisia, menilai secara bulat bahwa kepemimpinan Gus Muhaimin sukses menjadikan PKB sebagai partai bedar nasional dan karenanya tidak ada alasan untuk tidak memberikan dukungan kepada Gus Muhaimin kembali memimpin PKB pada Muktamar ke-6 PKB di Bali.
Keputusan tersebut diambil setelah menggelar Rapat Pleno pada Kamis (15/8/2024), terkait Muktamar PKB ke-6 yang akan dilaksanakan pada 24-25 Agustus di Bali.
“Karena itu, DPCP PKB Tunisia dengan mantap mendeklarasikan dukungan kepada Abdul Muhaimin Iskandar untuk kembali menjadi Ketua Umum PKB periode 2024-2029,” jelas Ketua DPCP PKB Tunisia, Ning Imtiyaz Zay Balqis Jazuli, dalam keterangannya yang di bagikan kepada media di tanah air, usai menggelar Rapat Pleno pada Kamis (15/8/2024), terkait Muktamar PKB ke-6 yang akan dilaksanakan pada 24-25 Agustus di Bali.
Rapat Pleno dihadiri oleh segenap pengurus DPCP PKB Tunisia, Ketua Dewan Syuro Mohammad Al Chudlori, dan dipimpin langsung oleh Ketua Tanfidz PKB Tunisia Ning Imtiyaz Zay Balqis Jazuli melalui zoom karena yang bersangkutan sedang menyelesaikan urusan di Jakarta.
Di Pemilu 2024 kemarin, PKB Tunisa menjadi partai pemenang dengan perolehan suara yang fantastis, mengungguli partai lain. “Ini bukti kaderisasi PKB di luar negeri, khususnya di Tunisia, selama ini berjalan maksimal” tutur Ning Imtiyaz.
Deklarasi dukungan kepada Gus Muhaimin tersebut dikaitkan dengan keberhasilan PKB menjadi partai yang sangat diperhitungkan posisi dan prestasi politiknya di Indonesia.
Bahkan menurut Ning Imtiyaz, kepemimpinan Gus Muhaimin dinilai sangat visioner dalam membawa PKB menjemput masa depan yang lebih cerah.
“Di bawah kepemimpinan visioner Gus Muhaimin, PKB berhasil menorehkan capaian politik yang sangat gemilang dalam Pemilu 2024. PKB berhasil meraih suara dan kursi DPR terbanyak sepanjang sejarah partai yang lahir dari rahim NU tersebut,” paparnya.
Putri sulung KH. Imam Jazuli itu menjelaskan bukti-bukti keberhasilan PKB di bawah kepemimpinan Gus Muhaimin. PKB berhasil menaikkan perolehan kursi DPR RI dari 58 menjadi 68 kursi. Jumlah perolehan suara PKB secara nasional juga bertambah secara signifikan menjadi 16.115.655 suara sehingga menempatkan PKB ke dalam 4 besar partai di Indonesia.
Lebih dari itu, menurut Ning Imtiyaz, PKB dalam beberapa tahun terakhir telah menjelma menjadi kekuatan yang solid, harmonis, dan sinergis antara DPP, DPW, dan DPC PKB seluruh Indonesia.
Gus Muhaimin Sosok Inspiratif
Di sisi lain, Ketua Dewan Syuro Mohammad Al Chudori menyatakan bahwa dukungan terhadap Gus Muhaimin tak lepas dari kepribadiannya yang kuat sebagai seorang santri yang menjadi inspirasi generasi muda.
Sebagai santri, Gus Muhaimin layak dijadikan teladan, dan PKB sebagai kekuatan politik yang mengedepankan aspirasi dan nilai-nilai Nahdlatul Ulama (NU), akan sangat tepat jika dipimpin oleh sosok dengan latar belakang santri. “Sampai hari ini, hanya Gus Muhaimin yang layak memimpin PKB, beliau paket lengkap, ia santri sekaligus politikus cerdik dan ulung” ungkapnya.
Al-Chudori menyatakan bahwa dalam memimpin PKB selama ini, Gus Muhaimin juga telah menerapkan strategi yang adaptif dan inklusif. Ia mampu meramu berbagai aspirasi dengan cukup apik di tengah gempuran konflik yang terus menerpa PKB. Salah satunya ialah mampu menghadapi konflik dengan struktural PBNU yang dianggap ikut campur tangan dalam urusan politik PKB.
“Gus Muhaimin secara meyakinkan berhasil membawa kestabilan di tubuh partai. PKB semakin solid di bawah kepemimpinannya dan mendudukkan PKB sebagai partai dengan perolehan suara terbanyak keempat pada Pemilu 2024, meski terus-terusan diterpa isu campur tangan struktural PBNU” papar Ning Imtiyaz mengakhiri pernyataannya. (***)