“LPP DPW PKB akan mengevaluasi nama-nama caleg yang sudah bekerja dan mana yang belum di setiap Dapil-nya. Hal ini bisa menjadi dasar untuk penentuan nomor urut di daftar caleg tetap ( DCT) nantinya,”ujar Mohammad Fauzi.
PKBTalk24, Jakarta – DPW PKB DKI Jakarta menggelar Rapat Kordinasi Wilayah (Rakorwil) untuk memantap strategi pemenangan manghadapi Pemilu dan Pilpres 2024. Rakorwil yang dihadiri oleh seluruh Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPRD DKI Jakarta dari PKB dan Timses Bacaleg ini mengusung tema “Satukan Perubahan untuk Indonesia” dan berlasung di Hotel Purnama, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (23/9/20230.
Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB DKI Jakarta, H. Mohammad Fauzi, mengatakan Rakorwil PKB Jakarta dilakukan untuk evaluasi kinerja kader dan Bacaleg di setiap Daerah Pemilihan (Dapil) sebagai upaya pematangan strategi pemangan mengahadapi Pemilu dan Pilpres 2024.
“LPP DPW PKB Jakarta akan mengevaluasi nama-nama caleg yang sudah bekerja dan mana yang belum di setiap Dapil-nya. Hal ini bisa menjadi dasar untuk penentuan nomor urut di daftar caleg tetap ( DCT) nantinya,”ujar Mohammad Fauzi.
PKB DKI Jakarta ujar Mohammad Fauzi, memiliki komitmen kuat untuk mejemput kemanangan dan momentum kebangkitan di Pemilu 2024.
“Penetapan Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) menjadi bakal calon wakil presiden (Bacawapres) Anies Baswedan memberikan amunisi dan stumulasi bagi seluruh kader dan Bacaleg PKB DKI Jakarta untuk bekerja keras memenangkan Pemilu sekaligus mengantarkan pasangan AMIN ( Anies dan Cak Imin) menang di Pilpres 2024,”ujarnya.
Lebih lanjut, Mohammad Fauzi menyampaikan PKB DKI Jakarta optimis bisa meraih 15 kursi DPRD dan setidaknya 2 kursi DPR RI melalui DKI Jakarta.
“Optimisme ini didasari oleh amatan dari berbarai lembaga survei dan konsultan maupun berdasarkan pemetaan Dapil yang dilakukan secara internal di DPP PKB DKI Jakarta,”tegas Mohammad Fauzi.
Momentum PKB Jakarta Bangkit
Sementara itu, Ketua DPW PKB H. Hasbiallah Ilyas menekankan bahwa Pemilu 2024 merupakan momentum bagi PKB untuk bangkit, solid dan menjadi partai besar, lantaran penerimaan warga Jakarta terhadap PKB semakin baik.
“Saya yakin Pemilu dan Pilpres 2024 adalah momentum bagi PKB DKI Jakarta untuk menjadi partai besar dan menang di DKI Jakarta,” ujar Hasbiallah Ilyas.
Persepsi PKB sebagai partai yang memiliki perhatian dan kepedulian terhadap warga DKI Jakarta, khususnya warga nahdliyin sudah mulai dirasakan oleh warga atau masyarakat DKI Jakarta.
“Berbeda dengan Pemilu 2014 dan 2019, di mana PKB dianggap dan distigmatisasi sebagai partai “penista agama”. Alhamdulillah, saat ini penerimaan masyarakat DKI terhadap PKB sudah sangat bagus,”ujar Hasbiallah Ilyas. (***)