Anggota Komisi B dari Fraksi PKB, Hasbiallah Ilyas, juga mempertanyakan dugaana mafia beras ini. Ia bahkan meyakini jika mafia beras benar ada dan merajalela di Jakarta.
PKBTalk24, Jakarta ~ Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo menanggapi pertanyaan Komisi B Bidang Perekonomian DPRD DKI Jakarta soal dugaan mafia beras. Dia mengaku tak pernah mendapati mafia beras yang bermain-main dengan BUMD DKI bidang pangan itu.
“Apakah ada mafia? Sepanjang saya jadi Dirut Food Station, saya belum pernah menemukan ada mafia, Pak,” kata dia menjawab pertanyaan legislatif di ruang rapat Komisi B, DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu, 8 Februari 2023.
Pamrihadi menerangkan, perusahaannya punya kewajiban memasok cadangan beras untuk Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta. Karena itu, gudang Food Station memang digunakan sebagai tempat penimbunan beras.
“Tapi penimbunan beras yang memang merupakan cadangan stok untuk Pemprov DKI yang kami declare dalam website kami. Jadi siapa pun bisa akses online,” jelas dia.
Anggota FPKB Hasbiallah Ilyas minta mafia beras ditindak tegas
Pada kesempatan rapat Komisi B dengan Food Station membahas soal Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) serta stok pangan dan stabilitas harga beras di Ibu Kota, banyak pertanyaan dari anggota Komisi B DPDR DKI Jakarta terkait dugaan mafia beras di DKI Jakarta.
Dalam kesempatan itu, anggota Komisi B dari Fraksi PKB, Hasbiallah Ilyas, juga mempertanyakan dugaana mafia beras ini. Ia bahkan meyakini jika mafia beras benar ada dan merajalela di Jakarta.
“Masalah beras di DKI ini tidak akan selesai kalau selama yang maininnya ini-ini aja. Toh, saya tahu mafia-mafia ini, saya paham bener siapa orang-orangnya,” ujar dia.
Karena itu, Fraksi PKB DPRD DKI Jakarta ujar meminta agar dugaan adanya mafia beras ini diusut tuntas. “Banyak beras-beras oplosan di pasar induk seperti Cipiang, dan pasar induk lain yang dijual mahal dan meresahkan masyarakat,” ujarnya kepada media Rabu (15/2/2023).
Menjelang Ramadhan, ujar Hasbiallah Ilyas, ia pun meminta kepada pihak terkait untuk mengusut tuntas. “Apalagi ini menjelang Ramadhan, kalau bisa harga diturunkan atau stabil agar tidak meresakan masyarakat,”tandasnya.
Sidak Dirut Perum Bulog Buwas ke Pasar Induk Cipinang
Sebelumnya, sebagaimana dikutip dari laman tempo.co Selasa ( Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso alias Buwas melakukan sidak ke gudang beras Food Station di Jakarta Timur pada 3 Februari 2023. Dia menemukan sejumlah barang yang diduga menjadi bukti keberadaan mafia beras.
Buwas curiga beras Bulog yang ada di gudang tersebut telah dicampur dengan beras merek lain. Akibatnya, beras Bulog yang seharusnya dijual di Pasar Induk Cipinang maksimal Rp 8.900 melonjak hingga Rp 12.000 per kilogram. (***)