“Kita butuh pusat kontrol yang bisa dilihat secara real time dari berbagai sisi dan tempat. HCC bukan cuma pusat data, tapi juga pusat layanan pengaduan dan call center,” ujar Dirjen PHU Hilman Latief saat meresmikan HCC.
PKBTalk24 | Jakarta ~ Layanan ibadah haji kini naik kelas! Kementerian Agama resmi meluncurkan Hajj Command Center (HCC) dan aplikasi terbaru “Satu Haji”, dua inovasi digital yang siap mempermudah dan menyempurnakan proses penyelenggaraan haji dan umrah.
Berada di Gedung Siskohat, Jakarta, HCC dirancang sebagai pusat kendali supercanggih untuk memantau seluruh proses haji—mulai dari pelunasan biaya, pergerakan jemaah, data kesehatan, hingga proses kepulangan dari Arab Saudi.
“Kita butuh pusat kontrol yang bisa dilihat secara real time dari berbagai sisi dan tempat. HCC bukan cuma pusat data, tapi juga pusat layanan pengaduan dan call center,” ujar Dirjen PHU Hilman Latief saat meresmikan HCC.
Hilman menjelaskan, HCC merupakan kelanjutan dari transformasi digital yang sudah dimulai sejak era Siskohat (Sistem Komputerisasi Haji Terpadu) lebih dari 30 tahun lalu.
Kini, lewat HCC, semua data penting bisa diakses secara cepat dan akurat. Hal ini sangat penting untuk mempercepat pengambilan keputusan, terutama saat masa-masa krusial seperti musim haji.
“Kita buat tampilannya praktis dan informatif. Ada sembilan layar dashboard yang menunjukkan semua hal penting selama operasional haji berlangsung,” tambah Sekretaris Ditjen PHU, M. Arfi Hatim.
Bukan Sekadar Pusat Data, Tapi Pusat Koordinasi Nasional
Hadir dalam peresmian, Sekretaris Utama BP Haji, Teguh Dwi Nugroho, menyebut kehadiran HCC sebagai lompatan besar dalam penyelenggaraan haji.
“Ini bentuk nyata keterbukaan informasi dan peningkatan pelayanan. Bahkan ke depan, saya harap HCC bisa hadir di setiap embarkasi—dengan pendekatan kearifan lokal masing-masing daerah,” ujarnya.
Teguh juga menekankan pentingnya kontrol terpadu dan konsisten dalam layanan haji. Dengan HCC, koordinasi antarinstansi bisa berjalan lebih lancar, mitigasi risiko lebih cepat, dan layanan ke jemaah pun makin prima.
Aplikasi “Satu Haji”: Layanan Haji dan Umrah Sekarang Ada di Genggaman!
Tak hanya HCC, Ditjen PHU juga memperkenalkan “Satu Haji”, aplikasi mobile yang mengintegrasikan layanan Haji Pintar dan Umrah Cerdas ke dalam satu platform digital.
Lewat aplikasi ini, masyarakat bisa:
-
Mendaftar haji secara online
-
Mengakses informasi haji dan umrah
-
Mendapatkan layanan digital dari Kemenag dengan mudah
“Ini adalah rebranding besar. ‘Satu Haji’ jadi kanal komunikasi dua arah antara masyarakat dan Kemenag yang bisa diakses luas oleh siapa saja, kapan saja,” jelas Arfi.
Peluncuran ini juga dihadiri oleh para pejabat penting seperti Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain, Direktur Bina Haji Musta’in Ahmad, dan Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Nugraha Stiawan.
Dengan dua gebrakan digital ini, Kemenag menegaskan komitmennya untuk menjadikan layanan haji dan umrah lebih modern, transparan, dan responsif. Kini, para jemaah tidak hanya berangkat ke Tanah Suci dengan semangat, tapi juga dengan rasa aman dan informasi yang lengkap di genggaman. (***)