Senin, 13 Oktober, 2025
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
NEWSLETTER
PKBTalk24.Com
  • Home
  • Feature
    • Opini
    • Khasanah Aswaja
    • Ruang Baca
    • Santri Digital
  • Figure
    • UlamaTalks
    • WomenTalks
    • PolitisiTalks
    • SalebTalks
  • Nusantara
    • Berita PKB
    • Berita Parlemen
    • Berita Eksekutif
    • NU Today
  • Daerah
    • IKNNews
    • WIBTalks
    • WITTalks
    • WITATalks
  • Ekbis
    • Ekonomi Syariah
    • Dunia Usaha
    • Haji dan Umrah
    • NUTrip
  • Humaniora
    • Lifestyle
    • Pendidikan
    • Budaya Kita
    • Eco-Living
  • PKBTalk24
    • Wawancara
  • PKBTalk Event
  • Home
  • Feature
    • Opini
    • Khasanah Aswaja
    • Ruang Baca
    • Santri Digital
  • Figure
    • UlamaTalks
    • WomenTalks
    • PolitisiTalks
    • SalebTalks
  • Nusantara
    • Berita PKB
    • Berita Parlemen
    • Berita Eksekutif
    • NU Today
  • Daerah
    • IKNNews
    • WIBTalks
    • WITTalks
    • WITATalks
  • Ekbis
    • Ekonomi Syariah
    • Dunia Usaha
    • Haji dan Umrah
    • NUTrip
  • Humaniora
    • Lifestyle
    • Pendidikan
    • Budaya Kita
    • Eco-Living
  • PKBTalk24
    • Wawancara
  • PKBTalk Event
No Result
View All Result
PKBTalk24.Com
No Result
View All Result
Home Daerah

Kursi DPRD DKI Jakarta Bisa Berkurang Jadi 100, Status “Daerah Khusus” Bikin Rumit Penentuan Representasi Politik

“Harapan kita, pembahasan revisi UU Pemilu tidak hanya menghitung jumlah jiwa saja, tapi juga proporsi wilayah terhadap penyelesaian masalah,” ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino.

by Redaksi
8 Oktober 2025
in Daerah, WIBTalks
0
Kursi DPRD DKI Jakarta Bisa Berkurang Jadi 100, Status “Daerah Khusus” Bikin Rumit Penentuan Representasi Politik

Diskusi publik bertajuk “Penataan Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi DPRD DKI Jakarta” di ruang Paripurna DPRD DKI, Rabu (8/10/2025),. FOTO | Dok. PKBTalk24

0
SHARES
10
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsApp

“Kalau kita mengacu ke Data Agregat Kependudukan (DAK) 2 Pemilu 2024, jumlah penduduk DKI sekitar 11 juta jiwa. Artinya, jumlah kursi DPRD DKI seharusnya menjadi 100, bukan 106,” ujar Wahyu.

 

PKBTalk24 | Jakarta ~  Jumlah kursi anggota DPRD DKI Jakarta diprediksi bakal berkurang pada periode mendatang. Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengungkapkan, potensi pengurangan dari 106 menjadi 100 kursi muncul akibat perubahan aturan dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ).

Ketua KPU DKI Jakarta, Wahyu Dinata, menjelaskan dalam diskusi publik bertajuk “Penataan Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi DPRD DKI Jakarta” di ruang Paripurna DPRD DKI, Rabu (8/10/2025), bahwa aturan baru tersebut tidak lagi memuat klausul pengecualian alokasi 125 persen kursi sebagaimana diatur sebelumnya.

“Kalau kita mengacu ke Data Agregat Kependudukan (DAK) 2 Pemilu 2024, jumlah penduduk DKI sekitar 11 juta jiwa. Artinya, jumlah kursi DPRD DKI seharusnya menjadi 100, bukan 106,” ujar Wahyu.

RelatedPosts

Bergerak Bersama, InsyaAllah PKB Menang di Jakarta

DPRD DKI Desak PAM Jaya Tekan Kebocoran Air yang Capai 46%, Potensi Rugi Rp1 Triliun

Prabowo Pastikan IKN Jadi Ibu Kota Politik RI 2028, ASN Mulai Dipindah Bertahap

Dengan hilangnya klausul pengecualian itu, penentuan kursi DPRD kembali mengacu pada UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, sehingga jumlah wakil rakyat Jakarta berpotensi menyusut enam kursi.

Meski begitu, Wahyu menilai masih ada peluang perubahan melalui revisi UU Pemilu yang sedang dibahas. “Kita lihat nanti revisinya seperti apa. Kalau tidak ada perubahan, otomatis kembali ke undang-undang lama,” imbuhnya.

Status “Daerah Khusus” dan Kompleksitas Representasi Politik Jakarta

Penetapan Jakarta sebagai Daerah Khusus lewat UU No. 2 Tahun 2024 menimbulkan tantangan baru dalam tata kelola representasi politik. Tidak seperti provinsi lain, Jakarta memiliki kompleksitas tata ruang, kepadatan penduduk, dan beban administratif yang jauh lebih besar.

Selain menjadi pusat ekonomi nasional, Jakarta juga memikul fungsi administratif khusus, mulai dari kawasan pemerintahan, bisnis, hingga pusat mobilitas urban. Karena itu, jumlah kursi DPRD tidak bisa hanya ditentukan oleh jumlah penduduk semata.

Dalam konteks ini, alokasi kursi legislatif juga seharusnya memperhatikan proporsi tanggung jawab kebijakan publik, tingkat kemiskinan, ketimpangan antarwilayah, serta kemampuan dewan dalam menjalankan fungsi pengawasan dan legislasi di kota megapolitan seperti Jakarta.

Wibi Andrino: Jangan Hanya Hitung Jumlah Jiwa

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino, menegaskan bahwa formula penentuan jumlah kursi DPRD tidak boleh semata-mata didasarkan pada angka penduduk.

“Soal jumlah kursi DPRD, kita harus melihat indikator kesejahteraan. Jangan sampai politik malah menjadi beban baru di tengah sinisme publik terhadap proses politik,” ujar Wibi.

Ia mengingatkan bahwa kepercayaan publik terhadap lembaga legislatif sedang berada di titik kritis. “Kepercayaan publik ini harus dikembalikan lewat kinerja yang nyata. Jangan malas untuk melakukan crossing indikator kebutuhan masyarakat. Libatkan partisipasi publik lewat kehadiran anggota Dewan,” tegasnya.

Wibi juga berharap revisi UU Pemilu mendatang lebih mengedepankan kemaslahatan publik dibanding sekadar hitung-hitungan administratif.

“Harapan kita, pembahasan revisi UU Pemilu tidak hanya menghitung jumlah jiwa saja, tapi juga proporsi wilayah terhadap penyelesaian masalah,” pungkasnya.

Dilema Representasi di Kota Megapolitan

Kebijakan pengurangan kursi DPRD DKI Jakarta mencerminkan dilema antara efisiensi politik dan kebutuhan representasi masyarakat urban. Di satu sisi, jumlah penduduk memang menjadi indikator konstitusional dalam menentukan alokasi kursi. Namun di sisi lain, Jakarta dengan karakter multi-layer governance membutuhkan representasi yang mampu menampung keberagaman masalah dari 44 kecamatan dengan beban sosial, ekonomi, dan ekologis yang berbeda.

Dalam kerangka UU DKJ, representasi politik Jakarta seharusnya berorientasi pada fungsi pelayanan publik yang efisien, transparan, dan partisipatif—bukan sekadar pada kalkulasi matematis jumlah penduduk. (AKH)

Tags: #DewanJakarta#DPRDDKI#JakartaBertransformasi#JakartaKhusus#KPUJakarta#KursiDPRD#PolitikRepresentasi#RevisiUUPemilu#UU2Tahun2024#WibiAndrino

RelatedPosts

Pendidikan Kader Loyalis DPAC Matraman Jaktim

Bergerak Bersama, InsyaAllah PKB Menang di Jakarta

by Redaksi
13 Oktober 2025
0

“Bayangkan jika seluruh warga NU Jakarta memilih PKB, sudah tentu PKB Jakarta bisa mendulang kemenangan telak,” ujar Fauzi dalam sesi...

Muhammad Lefy

DPRD DKI Desak PAM Jaya Tekan Kebocoran Air yang Capai 46%, Potensi Rugi Rp1 Triliun

by Redaksi
30 September 2025
0

“Potensial yang bisa kita dapat dari penjualan air mencapai Rp1 triliun. Sayangnya hilang karena kebocoran. Kami mendorong PAM Jaya untuk...

IKN

Prabowo Pastikan IKN Jadi Ibu Kota Politik RI 2028, ASN Mulai Dipindah Bertahap

by Redaksi
19 September 2025
0

“Perencanaan dan pembangunan kawasan, serta pemindahan ke Ibu Kota Nusantara dilaksanakan sebagai upaya mendukung terwujudnya IKN menjadi Ibu Kota Politik...

Next Post
Gus Irfan

Menteri Irfan Yusuf: Kemenhaj Harus Jadi Wajah Baru Haji Indonesia yang Bersih dan Berintegritas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Prudential Syariah

Prudential Syariah: Perempuan Berdaya, Keluarga Sejahtera, Ekonomi Tumbuh Berkah!

3 bulan ago
FPKB DPRD Jakarta Bekerja untuk Warga Jakarta, Bukan untuk Kepentingan Pribadi atau Golongan

Ketua FPKB DPRD Jakarta Kecam Tindakan Pelecehan Seksual oleh Oknum Guru Pendidikan Agama di Duren Sawit Jaktim

9 bulan ago

Popular News

  • Terkait Bau Tak Sedap di RDF Plant Jakarta di Rorotan, FPKB DPRD DKJ Minta agar Proses Kerja Operasi Unit AOP Segera Perbaiki

    RDF Rorotan Ditunda, H. Tri Waluyo dari Fraksi PKB DPRD DKI: Prioritaskan Kesehatan Warga dan Libatkan Masyarakat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • FPKB DPRD Jakarta Kawal Gerakan “Jumat Menanam” untuk Penghijauan dan Kurangi Polusi di Ibu Kota

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Butuh Modal? Ini Tabel Pinjaman KUR Bank DKI 2025 Plafon Rp1-Rp500 Juta, Cek Syarat dan Cara Pengajuannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gus Muhaimin dan Menag Nasaruddin Umar Bahas Standar Bangunan Pesantren: “Banyak yang Masih di Bawah Standar!”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bergerak Bersama, InsyaAllah PKB Menang di Jakarta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

INFO HAJI & UMROH

H. Ahmad Ruslan
Eco-Living

FPKB DPRD Jakarta Kawal Gerakan “Jumat Menanam” untuk Penghijauan dan Kurangi Polusi di Ibu Kota

11 Oktober 2025
Ekonomi Syariah Indonesia Naik Drastis! Kini Nomor 3 Dunia, Saingi Arab Saudi dan Malaysia
Ekbis

Ekonomi Syariah Indonesia Naik Drastis! Kini Nomor 3 Dunia, Saingi Arab Saudi dan Malaysia

10 Oktober 2025
Gus Irfan
Berita Eksekutif

Menteri Irfan Yusuf: Kemenhaj Harus Jadi Wajah Baru Haji Indonesia yang Bersih dan Berintegritas

10 Oktober 2025
Kursi DPRD DKI Jakarta Bisa Berkurang Jadi 100, Status “Daerah Khusus” Bikin Rumit Penentuan Representasi Politik
Daerah

Kursi DPRD DKI Jakarta Bisa Berkurang Jadi 100, Status “Daerah Khusus” Bikin Rumit Penentuan Representasi Politik

8 Oktober 2025
Terkait Bau Tak Sedap di RDF Plant Jakarta di Rorotan, FPKB DPRD DKJ Minta agar Proses Kerja Operasi Unit AOP Segera Perbaiki
Berita Parlemen

RDF Rorotan Ditunda, H. Tri Waluyo dari Fraksi PKB DPRD DKI: Prioritaskan Kesehatan Warga dan Libatkan Masyarakat

8 Oktober 2025

Newsletter

Dapatkan update Berita dan info terbaru dari PKBTalk24.com...

Category

  • Berita Eksekutif
  • Berita Parlemen
  • Berita PKB
  • Budaya Kita
  • Daerah
  • Dunia Usaha
  • Eco-Living
  • Ekbis
  • Ekonomi Syariah
  • Feature
  • Figure
  • Haji dan Umrah
  • Headline
  • Healthy Living
  • Humaniora
  • IKNNews
  • Khasanah Aswaja
  • NU Today
  • Nusantara
  • NUTrip
  • Opini
  • Pendidikan
  • PKBTalk Event
  • PKBTalk24
  • PolitisiTalks
  • Ruang Baca
  • SalebTalks
  • Santri Digital
  • UlamaTalks
  • Wawancara
  • WIBTalks
  • WITATalks
  • WITTalks
  • WomenTalks

About Us

Sebagai platform lierasi berita rintisan, PKBTalk24.com hadir dengan menggabungkan tiga unsur kebutuhan dasar pembaca, pembuat dan penyedian konten sosial media yang serba cepat dan instant, sekaligus edukasi seputar pentingnya informasi yang valid, terpercaya, utuh-menyeluruh sesuai kontek peristiwanya, selaras  kaidah-kaidah jurnalistik, sehingga nilai berita dan informasi yang disampaikan tetap valid, relevan, dan bermakna.

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

© 2023 - 2025 pkbtalk24.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Feature
    • Opini
    • Khasanah Aswaja
    • Ruang Baca
    • Santri Digital
  • Figure
    • UlamaTalks
    • WomenTalks
    • PolitisiTalks
    • SalebTalks
  • Nusantara
    • Berita PKB
    • Berita Parlemen
    • Berita Eksekutif
    • NU Today
  • Daerah
    • IKNNews
    • WIBTalks
    • WITTalks
    • WITATalks
  • Ekbis
    • Ekonomi Syariah
    • Dunia Usaha
    • Haji dan Umrah
    • NUTrip
  • Humaniora
    • Lifestyle
    • Pendidikan
    • Budaya Kita
    • Eco-Living
  • PKBTalk24
    • Wawancara
  • PKBTalk Event

© 2023 - 2025 pkbtalk24.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In