“Petani kita sudah lama teriak soal pupuk. Alhamdulillah, Presiden Prabowo turun tangan langsung untuk meng-handle. Mudah-mudahan dalam satu tahun ke depan persoalan pupuk ini bisa selesai, sehingga kebutuhan petani betul-betul terpenuhi,” jelasnya.
PKBTalk24 | Jakarta ~ Pemerintah memastikan akan segera menggelar operasi pasar untuk meredam lonjakan harga pangan yang belakangan ini semakin memberatkan masyarakat.
“Ya, tentu sudah ada tim dari Kemenko Pangan yang akan melaksanakan operasi pasar. Insya Allah segera diatasi,” ujar Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Gus Muhaimin, usai menghadiri Pasar Murah Hari Tani Nasional 2025 di Rusunawa Pasar Rebo, Jakarta, Senin (22/9/2025).
Atasi Masalah Pupuk, Presiden Turun Tangan
Menurut Gus Muhaimin, persoalan klasik yang terus menghantui petani adalah soal pupuk. Selama 10 tahun terakhir, keluhan petani tentang kelangkaan dan harga pupuk tidak pernah hilang.
“Petani kita sudah lama teriak soal pupuk. Alhamdulillah, Presiden Prabowo turun tangan langsung untuk meng-handle. Mudah-mudahan dalam satu tahun ke depan persoalan pupuk ini bisa selesai, sehingga kebutuhan petani betul-betul terpenuhi,” jelasnya.
Untuk mempercepat distribusi pupuk, pemerintah akan mengoptimalkan koperasi desa sebagai gerai dan distributor resmi. Langkah ini diharapkan membuat akses pupuk lebih cepat, merata, dan terjangkau.
“Koperasi desa nanti jadi distributor pupuk, supaya petani kita tidak lagi kesulitan mendapatkan kebutuhan produksinya,” tambah Gus Muhaimin.
Momentum Kebangkitan Pertanian Indonesia
Selain pupuk, Presiden juga memberi perhatian penuh terhadap harga produksi pertanian agar petani tidak lagi menjadi pihak paling dirugikan.
“Sering kali harga di tingkat petani yang paling rendah, sementara harga di pasar melonjak tinggi. Itu yang sekarang sedang diperhatikan Presiden,” kata Gus Muhaimin.
Ia menegaskan, peringatan Hari Tani Nasional tahun ini harus dijadikan momentum kebangkitan sektor pertanian di Indonesia.
“Saya optimis, Hari Tani Nasional ini akan menjadi titik balik kebangkitan tani Indonesia,” pungkasnya.
Acara tersebut juga dihadiri Wakil Menteri Koperasi Farida Faricha dan Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza. Hadir juga anggota DPR RI Hasbiallah Ilyas serta DRPRD Provinsi DKI Jakarta dari FPKB Jakarta, Ahmad Moetaba. (AKH)