Jumat, 18 Juli, 2025
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
NEWSLETTER
PKBTalk24.Com
  • Home
  • Feature
    • Opini
    • Khasanah Aswaja
    • Santri Digital
  • Figure
    • UlamaTalks
    • WomenTalks
    • PolitisiTalks
    • SalebTalks
  • Nusantara
    • Berita PKB
    • Berita Parlemen
    • Berita Eksekutif
    • NU Today
  • Daerah
    • IKNNews
    • WIBTalks
    • WITTalks
    • WITATalks
  • Ekbis
    • Ekonomi Syariah
    • Dunia Usaha
    • Haji dan Umrah
    • NUTrip
  • Humaniora
    • Lifestyle
    • Pendidikan
    • Budaya Kita
    • Eco-Living
  • PKBTalk24
    • Wawancara
  • PKBTalk Event
  • Home
  • Feature
    • Opini
    • Khasanah Aswaja
    • Santri Digital
  • Figure
    • UlamaTalks
    • WomenTalks
    • PolitisiTalks
    • SalebTalks
  • Nusantara
    • Berita PKB
    • Berita Parlemen
    • Berita Eksekutif
    • NU Today
  • Daerah
    • IKNNews
    • WIBTalks
    • WITTalks
    • WITATalks
  • Ekbis
    • Ekonomi Syariah
    • Dunia Usaha
    • Haji dan Umrah
    • NUTrip
  • Humaniora
    • Lifestyle
    • Pendidikan
    • Budaya Kita
    • Eco-Living
  • PKBTalk24
    • Wawancara
  • PKBTalk Event
No Result
View All Result
PKBTalk24.Com
No Result
View All Result
Home PKBTalk24

Krisis Pangan Mulai Mengancam, Singapura Terdampak Larangan Ekspor Beras India

Tindakan India telah membuat harga beras Thailand dan Vietnam mengalami kenaikan harga. Beras Vietnam sempat diperdagangkan pada level tertinggi sejak 2011.

by Redaksi
28 Juli 2023
in PKBTalk24
0
Krisis Pangan Mulai Mengancam, Singapura Terdampak Larangan Ekspor Beras India
0
SHARES
16
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsApp

Langkah India yang membatasi ekspor beras terebut, diyakini akan menyebabkan “kiamat” beras di sejumlah negara. Ini akan memperburuk krisis pangan di tengah naiknya inflasi di banyak negeri belahan bumi.

PKBTalk24, Jakarta ~ Bayang-bayang munculnya krisis pangan dunia mulai terasa. Kebijakan larangan ekspor beras oleh Pemerintah India, misalnya mulai memakan korban. Singapura menjadi salah satu negara tujuan ekspor yang terdampak.

Dirilis dari media cnbcinonesia.com ( 28/7/2023), saat ini Singapura tengah menghubungi otoritas India untuk meminta pengecualian atas larangan ekspor beras non basmati. Impor beras India yang mencapai 40 persen di 2022, di mana 17 persennya adalah non brasmati, menjadi penyebab.

“Singapura berhubungan dekat dengan otoritas India,” kata Badan Pangan Singapura (SFA) pada Jumat (28/7/2023). “Untuk mencari pengecualian dari larangan tersebut.”

Perlu diketahui, India adalah pengekspor beras terbesar dunia. Negara itu telah melarang beberapa penjualan beras ke luar negeri sejak Kamis lalu.

RelatedPosts

Makna Lagu “Lir Ilir” Karya Sunan Kalijaga dalam Perspektif Islam

Ketum PBNU, Gus Yahya: Lawan Agresi dan Krisis Global dengan Solidaritas Internasional

Ketum PBNU, Gus Yahya: Betawi Adalah Masyarakat yang Setia pada Ahlussunnah wal Jamaah

Kementerian urusan konsumen dan makanan India mengatakan larangan ekspor yang menyumbang sekitar seperempat dari total ekspor itu, adalah langkah untuk memastikan ketersediaan dalam negeri. Ini juga untuk menahan laju kenaikan harga (inflasi) domestik.

“SFA bekerja sama dengan importir untuk meningkatkan impor berbagai jenis beras dari berbagai sumber,” tambah SFA lagi mengatakan solusi lain.

Untuk memastikan pasokan beras cukup, Singapura juga mengumumkan Skema Penimbunan Beras Singapura. Di mana importir beras harus memiliki persediaan penyangga yang setara dengan dua kali impor bulanan mereka.

“Kami meninjau buffer inventaris secara teratur dan siap bekerja sama dengan industri jika diperlukan penyesuaian,” ujar SFA lagi.

“Konsumen juga didorong untuk fleksibel dan dapat beradaptasi dengan beralih ke varietas beras lain, termasuk sumber karbohidrat lain jika terjadi gangguan,” jelasnya.

Ancaman “kiamat” beras

Sementara itu, langkah India yang membatasi ekspor beras terebut, diyakini akan menyebabkan “kiamat” beras di sejumlah negara. Ini akan memperburuk krisis pangan di tengah naiknya inflasi di banyak negeri belahan bumi.

“(Langkah India) berisiko memperburuk kerawanan pangan di negara-negara yang sangat bergantung pada impor beras,” kata firma analitik data Gro Intelligence dalam sebuah catatan.

“Negara-negara yang diperkirakan terkena dampak parah larangan itu adalah negara-negara Afrika, Turki, Suriah, dan Pakistan, yang semuanya juga berjuang dengan inflasi harga pangan yang tinggi,” ujar catatan itu lagi.

Beras adalah makanan pokok bagi lebih dari 3 miliar orang dengan hampir 90% dari tanaman intensif air diproduksi di Asia. Harga global sudah berada di level tertinggi dalam 11 tahun.

Tindakan India telah membuat harga beras Thailand dan Vietnam mengalami kenaikan harga. Beras Vietnam sempat diperdagangkan pada level tertinggi sejak 2011 dan masih terus bergerak sementara varietas Thailand melonjak ke level yang belum pernah terlihat selama lebih dari dua tahun.

Khusus Indonesia, ibu pertiwi adalah konsumen beras terbesar keempat dunia, setelah China, India, dan Bangladesh. RI mengonsumsi 37,6 juta metrik ton, berdasar data Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) Juli 2023. (***)

Penulis

  • Redaksi
    Redaksi

    Lihat semua pos
Tags: ekspor beras indiaekspor beras non basmatikrisis pangan duniapengekspor berasSingapurasingpura

RelatedPosts

Makna Lagu “Lir Ilir” Karya Sunan Kalijaga dalam Perspektif Islam

Makna Lagu “Lir Ilir” Karya Sunan Kalijaga dalam Perspektif Islam

by Redaksi
23 Mei 2025
0

Lirik lagu "lir-ilir" sangat puitis dan penuh simbol, lagu ini menyampaikan ajaran Islam secara tersirat namun kuat. Lalu, apa sebenarnya...

Ketum PBNU Gus Yahya

Ketum PBNU, Gus Yahya: Lawan Agresi dan Krisis Global dengan Solidaritas Internasional

by Redaksi
18 April 2025
0

“Kami punya jejaring persahabatan dan kerja sama dengan banyak pihak yang punya idealisme serupa. Ini akan menjadi kekuatan bersama untuk...

Ketum PBNU Gus Yahya

Ketum PBNU, Gus Yahya: Betawi Adalah Masyarakat yang Setia pada Ahlussunnah wal Jamaah

by Redaksi
18 April 2025
0

“Sepanjang sejarahnya, kita bisa melihat dengan jelas bahwa masyarakat Betawi adalah pengikut Ahlussunnah wal Jamaah,” ujar Gus Yahya seperti dikutip...

Next Post
PKB: Puan Tawari Gus Imin Gabung Koalisi dan Jadi Cawapres Ganjar

PKB: Puan Tawari Gus Imin Gabung Koalisi dan Jadi Cawapres Ganjar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Peran Gus Dur dan Para Ulama Pendiri dan Deklarator PKB

Peran Gus Dur dan Para Ulama Pendiri dan Deklarator PKB

2 tahun ago
Gus Muhaimin: Hasil Survai Kepuasan Publik, Pacu Pemerintahan Terus Bekerja Keras Layani Rakyat.

Gus Muhaimin: Hasil Survai Kepuasan Publik, Pacu Pemerintahan Terus Bekerja Keras Layani Rakyat.

6 bulan ago

Popular News

  • Pemerintah kembali hidupkan jurusan di SMA

    Runtuhnya Pilar Sekolah Swasta : Refleksi atas Kebijakan Populis di Jawa Barat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hasbiallah Ilyas: Panji Bangsa Harus Jadi Garda Terdepan Pembela Martabat Umat dan Bangsa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sekolah Rakyat: Ketika Mimpi Besar Mengabaikan Luka Lama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BUMD DKI Jakarta: Jangan Jadi Beban, Harusnya Jadi Tulang Punggung Ekonomi Daerah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Butuh Modal? Ini Tabel Pinjaman KUR Bank DKI 2025 Plafon Rp1-Rp500 Juta, Cek Syarat dan Cara Pengajuannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

INFO HAJI & UMROH

Siap-siap Mudik Lebaran, Ini Jadwal Hari Libur Idul Fitri 1446 H sesuai SKB 3 Menteri
Ekbis

Menag Nasaruddin Umar: 800 Ribu Masjid Bisa Jadi Kekuatan Ekonomi Umat, Bukan Sekadar Tempat Ibadah!

16 Juli 2025
menabung emas sesuai syar'i
Dunia Usaha

Tarif Impor AS Turun Jadi 19%, Indonesia Malah Harus Borong Produk AS Rp300 Triliun! : Ekonom Sebut Bukan Kabar Bahagia

16 Juli 2025
gratis transportasi umum dki
Feature

BUMD DKI Jakarta: Jangan Jadi Beban, Harusnya Jadi Tulang Punggung Ekonomi Daerah

14 Juli 2025
Ini Daftar 5 Pesantren Modern Terbaik di Indonesia…
Feature

Sekolah Rakyat: Ketika Mimpi Besar Mengabaikan Luka Lama

13 Juli 2025
DikBar Panji Bangsa DKI Jakarta
Berita PKB

Hasbiallah Ilyas: Panji Bangsa Harus Jadi Garda Terdepan Pembela Martabat Umat dan Bangsa

12 Juli 2025

Newsletter

Dapatkan update Berita dan info terbaru dari PKBTalk24.com...

Category

  • Berita Eksekutif
  • Berita Parlemen
  • Berita PKB
  • Budaya Kita
  • Daerah
  • Dunia Usaha
  • Eco-Living
  • Ekbis
  • Ekonomi Syariah
  • Feature
  • Figure
  • Haji dan Umrah
  • Headline
  • Healthy Living
  • Humaniora
  • IKNNews
  • Khasanah Aswaja
  • NU Today
  • Nusantara
  • NUTrip
  • Opini
  • Pendidikan
  • PKBTalk Event
  • PKBTalk24
  • PolitisiTalks
  • SalebTalks
  • Santri Digital
  • UlamaTalks
  • Wawancara
  • WIBTalks
  • WITATalks
  • WITTalks
  • WomenTalks

About Us

Sebagai platform lierasi berita rintisan, PKBTalk24.com hadir dengan menggabungkan tiga unsur kebutuhan dasar pembaca, pembuat dan penyedian konten sosial media yang serba cepat dan instant, sekaligus edukasi seputar pentingnya informasi yang valid, terpercaya, utuh-menyeluruh sesuai kontek peristiwanya, selaras  kaidah-kaidah jurnalistik, sehingga nilai berita dan informasi yang disampaikan tetap valid, relevan, dan bermakna.

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

© 2023 - 2025 pkbtalk24.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Feature
    • Opini
    • Khasanah Aswaja
    • Santri Digital
  • Figure
    • UlamaTalks
    • WomenTalks
    • PolitisiTalks
    • SalebTalks
  • Nusantara
    • Berita PKB
    • Berita Parlemen
    • Berita Eksekutif
    • NU Today
  • Daerah
    • IKNNews
    • WIBTalks
    • WITTalks
    • WITATalks
  • Ekbis
    • Ekonomi Syariah
    • Dunia Usaha
    • Haji dan Umrah
    • NUTrip
  • Humaniora
    • Lifestyle
    • Pendidikan
    • Budaya Kita
    • Eco-Living
  • PKBTalk24
    • Wawancara
  • PKBTalk Event

© 2023 - 2025 pkbtalk24.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In